Peranan Orang Tua Dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan - Pondok Belajar

Saturday, October 28, 2017

Peranan Orang Tua Dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan

Secara sederhana pendidikan dapat diartikan sebagai suatu proses pengembangan baik berupa pengembangan aspek pengetahuan, perilaku, keahlian dan pemahaman terhadap nilai nilai yang ada, dengan bahasa lain belajar merupakan suatu proses memanusiakan manusia. Sedangkan Proses belajar mengajar merupakan salah satu proses interaksi di sekolah yang terjadi antara pendidik dengan peserta didik, peserta dengan peserta didik yang berlangsung baik didalam kelas maupun diluar kelas dalam wadah lingkungan belajar.

Peranan Orang Tua Dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan
Peranan Orang Tua Dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan

Jadi dari gambaran kedua definisi diatas kita bisa maklumi bahwa pada hakitkanya pendidikan merupakan suatu proses yang menjembatani untuk pengembangan pola pikir, keahlian dan dan perilaku anak didik. Namun harus dipahami bahwa proses pengembangan tidak akan berjalan secara maksdimal tanpa adanya penglibatan orang tua dan masyarakat dalam ikut serta untuk ambil bagian dalam mencapai tujuan pendikan yang dicita citakan. Pendidikan disini tidak hanya mecakupi ruang pendidikan sekolah saja akan tetapi sampai kejejang pendidikan tingg/ universitas (Higher Education Pragram). Memang dari definisi belajar di atas disebutkan bahwa hanya guru sja yang berperan dalam melakukan proses interaksi di dalam kelas. Akan tetapi satu hal yang harus diingat jika dalam proses penerapanny untuk meningkatkan mutu pendidikan maka bukan hanya guru saja yang terlibat secara aktif akan tetapi peran orang tua sangat dibutuhkan dalam proses tersebut. tanpa adany kepedulian dari orang tua maka proses hasil tujuan pendidikan tidak akan terwujud sebagaimana yang diharapkan alias akan terkendala di berbagai permasalahan yang timbul dari proses pembelajaran tersebut. seorang pendidik mereka hanya mampu menegelola peserta didik hanya ketika mereka berada dilingkungan sekolah, dengan waktu yang terbatas ini rasanya mereka tidak akan mampu menutaskan segala tujuan pembelajaran sebagimana yang dirapkan dengan mudah, oleh sebaba itu sudah sewajaranya jika orang tua dari peserta didik juga terlbat secara aktif dalam mengotrol anak mereka setalah jam pelajaran di berahir di sekolah. 


Adapun peran orang tua yang harus telibat secara aktif dalam ikut serta dalam mengotrol anak didik adalah sebagai berikut:
1. Peduli dengan segala kebutuhan yang dibutuhkan oleh anak mereka.
Sebagai siswa seokolah, mereka tentunya akan mebutukan berbagai peralatan dalam menunjang belajar mereka di dalam kels, seperti kalkulator, buku, rol dan berbagai peralatan lainnya. Jadi untuk menunjang proses pembelajarn yang efektif, orang tua sebaiknya harus berusaha untuk mengadakan semua peralatan sehingga anak mereka akan terdorong untuk belajar secara giat karena adanya faktor kepedulian dari aorang tua mereka

2. Membiasakan pola belajar yang teratur di rumah. 
Sebagai orang tua kita jiga diwajibkan untuk ikut mengotrol anak kita selama mereka berada di rumah. Jadi kita selakuk orang tua kita dituntut untuk dapat membiasakan pola belajar anak secara ruti, berikan perhatian kita kepada mereka untuk medorong mereka belajar dirumah. Buatlah kesepakatan dengan anak supaya mereka dapat terbiasa dalam membaca dan mengulang pelajaran yang mereka perolah disekolah, jika perlu anda dapat membantu mereka dalam menyelesaikan tugar tugas mereka di sekolah. Tanamkah budaya belajar ini sejak dini sehingga pola pembiasaan ini akan menjadi kebiasaan yang baik pada mereka di masa berikutnya. 

3. Terlibat secara pro aktif dalam kegiatan sekolah. 
Sekolah adalah wadah belajar bagi anak anak kita, jadi sebagi orang tua merka harus terlibat secara pro aktif dalam mendukung segala program yang diadakan di sekolah. Sebagai contoh kecil, seorang orang tua yang mengerti akan pentingnya pendidikan pada anak mereka, orang tua tersebut tetap akan menyisakan waktu mereka untuk ikut memenuhi demua undangan sekolah ketika mengadakan berbagai kegiatan yang menujang proses pendidikan tersebut, apa lagi pada hari pembahagian rapor mereka tetap harus hadir untuk mengambil rapor anak mereka ketika dibagiakan oelh wali kelas mereka. Anak anda tentu akan merasa bangga dengan apa yang adan lakukan sehingga mereka akan lebih termotivasi lagi untuk belajar dengan tujuan dapat membangganakn ada sendir sebagai oarang tua mereka.

4. Membangun komunikasi dengan guru di sekolah
Menjadi orang tua yang baik adalah orang tua yang tahu dan sangat peduli dengan pendidikan anaknya. Sebagi orang tua, kita harus tahu bagaimana perkembangan pembelajaran anak kita disekolah sehingga kita harus selalu menanyakan proses pengembangan anak kita, ini diperlukan supaya kita bisa mengatasi ataupun meminimalisir kekurangan anak kita dalam proses pembelajaran disekolah. Disamping itu manfaat yang akan kita dapatkan adalah sidamping kita dapat memperbaiki kelemahan anak kita dirumah juga kita dapat menjalain silaturrahmi dan kominukasi yang baik antara pendiddik dan kita selaku orang tua dari pesrta didik yang ada disekolah. Membangun Komuniksasi ini sebenarnya tidak hanya mencakupi bidang pengembangan prestasi anak didik saja akan tetapi juga mencakupi berbagai permasalahan yang terjadi si lembaga pendidikan, seperti terlibat aktif dalam menjebatani permasalahan sekolah dengan masyarakat dan kegiatan kegiatan lainnya yang memberikan manfaay untuk dunia pendidikan 

Jadi sebagai orang tua yang menginginkan pendidikan anaknya berhasil dimasa depan, maka kita harus melakukan usaha yang maksimal dalam menujnang berbagai aktifitas belajar anak karena pendidikan dasar yang di ikuti oleh anak didik baik di tingkat sekolah dasar, sekolah menengah dan sekolah tingkat atas akan ikut menjadi bagian dalam menentukan pendidikan anak tersebut ketika berada di jenjang pendidkan tingakt tinggi (universitas). Maka untuk itu jika kita sadar sebagai orang tua dari peserta didik sudah seharusnya berpikir bijak dengan ikut serta dalam mengontrol pendidikan anak kita dari masa usia dini (wajib belajar) sebagai wadah/wahana membentuk karekater belajar anak supaya lebih berhasil untuk masa depannya, dengan pola membetuk karekater anak dari kepedulian kita dan pembiasaan yang dimulai dari pendidikan dasar mereka.

No comments:

Post a Comment

terimakasih telah berkomentar